Fhoto di Bengkulu

Embrio kapitalisme

ILUSTRASI..Kebetulan di depan kantor walhi ada sebuah pohon jambu air yang cukup besar,puji syukur buahnya tidak pernah berhenti untuk tumbuh.selain kami buah jambu yang cukup enak untuk di makan juga menarik anak-anak kecil yang tinggal di sekitar kantor kami.laki-laki dan perempuan saling bersaing untuk mendapatkan jambu yang lebih masak dan di rasa enak,mereka naik bersama-sama kemudian setelah merasa cukup kenyang mereka turun dari pohon dan beranjak pulang kerumah masing-masing.itu aku perhatikan dari hari keharinya,sampai pada waktu yang cukup mencengangkan ketika ada beberapa dari mereka mulai menggunakan metode baru untuk mendapatkan buah jam di pohon depan kantor kami.beberapa anak itu membawa kantong plastik besar,yang kemudian di gunakan untuk menaruh buah jambu hasil petikan mereka.beberapa anak yang melakukan metode itu trus di lakukan dalam beberapa kali,sampai bukan hanya mereka semua yang di bingungkan kenapa buah jambunya habis,namun aku juga cukup miris menyaksikannya."kenapa buah jambu itu bisa habis?"ternyata beberapa anak yang membawa plastik untuk mendapatkan jambu lebih banyak menjadi salah satu penyebabnya,karna sebelum mereka mengunakan cara itu jambu-jambu itu tetap stabil waktu pembuahannya dan selalu di nikmati bersama oleh semua anak-anak di sekitar kantor kami.
Jika kita pernah mempelajari tentang kelahiran kapitalisme,maka kita juga akan pernah membaca sejarah perkembangan masyarakt.masyarakat sosialis menuju masyarakat kapitalis.secara sepintas alur terjadinya perpindahan dari masyarakat sosialis menuju masyarakat kapitalis,hampir sama dengan proses anak-anak kecil yang mencari buah jambu di depan kantor walhi.
Aku akan runut skemanya:
- sebut saja anak yg membawa kantong plastik itu adalah kapitalisme,karna dia yg melakukan tindakan yg tidak sportif dari yg lainnya dengan mengambil buah jambu dengan cara berlebihan.
- Sebut juga anak-anak yg memakan buah jambu diatas pohon lalu setelah kenyang mereka turun dan tidak membawa jambu selain yg mereka makan,itu kita namakan masyarakat soial.
- Dan ketika objek anak-anak itu adalah buah jambu,maka masyarakat sosialis yg menuju kapitalisme adalah alam yg berisi tumbuhan,hewan,manusia dan zat-zat lain.
Pada jaman masyarakat sosialis,belum adanya alat -alat yg di ciptakan manusia,manusia satu dengan manusia lainya mampu mengandalkan hasil alam untuk kebutuhan hidup mereka.dengan sebuah teori ketika itu manusia memanfaatkan alam dengan secukupnya untuk kebutuhan hidupnya.ini akan sama dengan contoh anak-anak kecil yang memakan buah jambu di atas pohon setelah kenyang mereka lalu pulang.masyarakat sosialis ini kemudian berangsur-angsur bergeser menuju masyarakat kapitalisme,karna di tandai dengan adanya beberapa sekelompok minoritas yang memiliki alat dan kebutuhan yang berlebihan,ini seperti anak-anak kecil yang membawa kantong plastiki untuk mendapatkan jambu lebih banyak,jika alat mereka adalah plastik,maka masyrakat kapitalis mempunyai alat yg lebih tersruktur dan modern NEGARA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar